Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
KaSatu.id - To The Point

KaSatu.id - To The Point

  • Business
  • _Strategy
  • _Economy
  • _Finance
  • _Retail
  • _Advertising
  • _Careers
  • _Media
  • _Real Estate
  • _Small Business
  • _The Better Work Project
  • _Personal Finance
  • Tech
  • _Science
  • _AI
  • _Enterprise
  • _Transportation
  • _Startups
  • _Innovation
  • Markets
  • _Stocks
  • _Indices
  • _Commodities
  • _Crypto
  • _Currencies
  • _ETFs
  • Lifestyle
  • _Entertainment
  • _Culture
  • _Travel
  • _Food
  • _Health
  • _Parenting
  • Politics
  • _Military & Defense
  • _Law
  • _Education
  • Reviews
  • _Tech
  • _Streaming
  • _Tickets
  • _Kitchen
  • _Style
  • _Beauty
  • _Gifts
  • _Deals
  • Video
  • _Big Business
  • _Food Wars
  • _So Expensive
  • _Still Standing
  • _Boot Camp
  • Home
  • News
  • Politik
  • Ekonomi
  • Artis
  • Trending
  • Tekno
  • Oto
  • Dunia
  • Gaya
  • Sehat
  • Bola
  • Olahraga
  • Foto
HEADLINE HARI INI
  • Beranda
  • BLUD
  • Dana Alokasi Khusus
  • Dinas Kesehatan
  • dr Susi Lusiyanti
  • Formularium Nasional
  • Kesehatan
  • Kuningan
  • Obat Habis
  • Pengadaan Obat
  • Puskesmas

Kadinkes Kuningan Klarifikasi Soal Obat Kosong di Puskesmas

Oleh Redaksi
Juni 13, 2025

Aruji, KuninganSatu.com - Isu kelangkaan obat di sejumlah puskesmas di Kabupaten Kuningan menjadi perhatian serius publik. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, dr. Hj. Susi Lusiyanti, MM., akhirnya angkat bicara dan mengungkapkan penyebab utama dari krisis ini. Menurutnya, tidak turunnya Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik dari pemerintah pusat selama dua tahun terakhir menjadi faktor dominan.

“Ya, ini lagi saya panggil karena secara teknik kan sudah ada di bidang masing-masing ya sedang dianalisa. Tapi pada intinya bahwa kita juga enggak tahu nih obat-obatan yang disebut puskesmas mana aja,” ujar dr. Susi saat dikonfirmasi, Jum'at (13/6/2025).

Ia menjelaskan bahwa pihaknya masih melakukan pengecekan secara menyeluruh ke seluruh puskesmas. Data resmi ketersediaan obat, lanjutnya, dapat dilihat dari Laporan Pemakaian dan Permintaan Obat (LPLPO) yang dikirim rutin setiap bulan.

“Di LPLPO itu nanti bisa lihat semuanya. Item obat BMKP tercantum, ada sisa berapa, dipakai berapa, kebutuhan berapa. Itu semua ada," jelasnya.

dr. Susi membeberkan bahwa sejak dua tahun terakhir, pengadaan obat di daerah terganggu karena ketidakpastian dana dari pusat. Pada tahun 2024 Kabupaten Kuningan masih menerima DAK, namun pada 2025 dana tersebut tidak turun sama sekali.

“Jadi enggak ada anggaran untuk pembelian obat di tahun ini. Kita sedang mendata obat yang 0 itu dan kita kembalikan ke anggaran BLUD puskesmas untuk pembeliannya,” terangnya.

Namun demikian, ia menegaskan bahwa pembelian obat oleh puskesmas tidak bisa dilakukan sembarangan. Semua pengadaan harus mengikuti mekanisme resmi sesuai peraturan pemerintah tentang pengadaan barang dan jasa.

“Pembeliannya itu tetap tidak boleh beli sendiri, tidak boleh ke apotek. Karena itu namanya pengadaan barang dan jasa,” tegasnya.

Selain itu, ia mengingatkan bahwa pengadaan juga harus mengacu pada formularium nasional (Fornas). Pembelian obat di luar daftar fornas bisa menjadi temuan dalam audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Obat yang di luar fornas itu dipertanyakan kenapa dibeli. Padahal enggak boleh secara fornas,” imbuhnya.

Sebagai langkah cepat, dr. Susi mengaku telah menginstruksikan seluruh puskesmas untuk menganggarkan kembali pembelian obat melalui mekanisme yang sah. Ia juga membantah tudingan adanya pengarahan dalam proses pengadaan obat.

“Boro-boro mau ngarahkan, jangankan salah, benar aja kita diperiksa. Yang penting kita mengerjakan sesuatu sesuai akurat. Jangan takut kalau sesuai aturan,” pungkas dr. Susi.

(red)
Tags:
  • BLUD
  • Dana Alokasi Khusus
  • Dinas Kesehatan
  • dr Susi Lusiyanti
  • Formularium Nasional
  • Kesehatan
  • Kuningan
  • Obat Habis
  • Pengadaan Obat
  • Puskesmas
Bagikan:
Baca juga
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terkait
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Tampilkan lebih banyak
Posting Komentar
Batal
Most popular
  • Korupsi di UPK Cibingbin Terbongkar, Nama Anggota DPRD dan ASN Ikut Disebut

    Juni 13, 2025
    Korupsi di UPK Cibingbin Terbongkar, Nama Anggota DPRD dan ASN Ikut Disebut
  • 9 Tokoh Kelahiran Kuningan yang Nama-nya Sudah Tidak Asing Lagi di Kancah Nasional

    April 26, 2025
    9 Tokoh Kelahiran Kuningan yang Nama-nya Sudah Tidak Asing Lagi di Kancah Nasional
  • Ribuan Rumah Subsidi di Kuningan Diduga Bermasalah, Rakyat dan Negara Dirugikan

    Mei 05, 2025
    Ribuan Rumah Subsidi di Kuningan Diduga Bermasalah, Rakyat dan Negara Dirugikan
  • Misteri Jalan Ciharendong: Kisah Mistis dan Kejadian Aneh yang Menghantui Pengendara

    April 27, 2025
    Misteri Jalan Ciharendong: Kisah Mistis dan Kejadian Aneh yang Menghantui Pengendara
  • Dana Desa Dialihkan Tanpa Musyawarah, Kepala Desa Diduga Langgar Aturan

    Mei 28, 2025
    Dana Desa Dialihkan Tanpa Musyawarah, Kepala Desa Diduga Langgar Aturan
Gila Temax
REDAKSI
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
Copyright © 2025 KASATU.ID from PT. SADAYA MEDIA UTAMA. All rights reserved.