Bupati Kuningan Luncurkan Program Spesial: Retreat ASN, Kontrak Kinerja, dan Evaluasi Ketat!
![]() |
Foto: Kontrak Kinerja Jabatan ASN Pemkab Kuningan (Dicky/Prokompim) |
KUNUNGAN, KASATU.ID - Mengawali pekan pertama bulan Agustus 2025, Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., memimpin langsung Apel Pagi ASN di Halaman Kantor Pemkab Kuningan, Senin (04/08/2025). Apel ini dirangkaikan dengan penandatanganan Kontrak Kinerja Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Semester II 2025 dan penyerahan sejumlah penghargaan.
Acara juga diisi dengan penyerahan sertifikat kegiatan retreat pejabat eselon II serta penghargaan kepada Drs. Yudi Nugraha, M.Pd., atas prestasinya sebagai Kepala Disdukcapil Kuningan dengan nilai kinerja tertinggi tingkat Provinsi Jawa Barat Semester II 2024.
Penandatanganan Kontrak Kinerja ASN Kuningan
Dalam sambutannya, Bupati Kuningan menegaskan pentingnya kinerja ASN yang bukan hanya terukur dari tugas administratif, tetapi juga dari integritas dan semangat kebersamaan. Menurutnya, setiap ASN adalah pilihan terbaik dari jutaan masyarakat yang harus menjaga amanah jabatan.
Penandatanganan kontrak kinerja dilakukan untuk memastikan kinerja setiap kepala SKPD terukur dengan target yang jelas. Bupati menegaskan bahwa kontrak kinerja ini bagian dari rangkaian kegiatan sejak minggu lalu, termasuk pemaparan dan retreat.
Evaluasi terhadap capaian kinerja akan dilakukan setiap enam bulan. Bupati menyebut, jika target tidak tercapai atau tidak menunjukkan progres, maka akan ada pertimbangan serius terhadap pejabat bersangkutan. Hal ini sebagai bagian dari reformasi birokrasi daerah.
Langkah ini dinilai sebagai wujud nyata dari pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang lebih kuat dan transparan. Dengan sistem evaluasi berkala, Pemkab Kuningan ingin memastikan setiap program pembangunan berjalan efektif.
Retreat ASN Kuningan: Bukan Sekadar Rehat
Bupati juga memberikan apresiasi atas partisipasi aktif para pejabat eselon II dalam kegiatan retreat selama 3 hari 2 malam di kawasan Bagarurung. Kegiatan ini disebut sebagai sarana penyegaran semangat kepemimpinan dan penyatuan visi antar pimpinan daerah.
Retreat menjadi wadah refleksi dan dialog terbuka antar pimpinan OPD dalam mengurai persoalan internal birokrasi. Kegiatan ini mencerminkan semangat kolektif untuk memperkuat tata kelola pemerintahan daerah yang bersih dan berorientasi hasil.
Bupati menyebut, kegiatan ini bagian dari pendekatan kepemimpinan baru yang fokus pada kolaborasi dan soliditas. Retreat juga memperkuat pemahaman terhadap visi misi kepala daerah dan RPJMD Kabupaten Kuningan.
Melalui pendekatan non-formal seperti ini, pemerintah berharap terjadi percepatan reformasi birokrasi dari dalam. ASN diharapkan tidak hanya paham aturan, tapi juga menyatu dalam semangat pelayanan.
Penghargaan Disdukcapil Kuningan Tingkat Jawa Barat
Dalam kesempatan apel tersebut, Bupati juga menyerahkan penghargaan kepada Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kuningan, Drs. Yudi Nugraha, M.Pd. Penghargaan ini diberikan atas raihan nilai kinerja tertinggi tingkat Provinsi Jawa Barat.
Pencapaian tersebut membuktikan bahwa pelayanan administrasi kependudukan di Kuningan telah berjalan dengan baik dan inovatif. Bupati menyampaikan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja tim dan kolaborasi seluruh jajaran.
Disdukcapil Kuningan dikenal aktif dalam melakukan digitalisasi layanan, termasuk pelayanan dokumen online dan sistem antrean elektronik. Hal ini mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik di sektor kependudukan.
Penghargaan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi dinas-dinas lain agar terus berinovasi dan bersaing dalam meningkatkan pelayanan. Pemkab Kuningan akan terus mendorong agar seluruh OPD menunjukkan performa terbaiknya.
Program Strategis Bupati Kuningan Terus Dilanjutkan
Selain peneguhan kinerja ASN, Bupati juga menyinggung berbagai program strategis yang kini berjalan di Kabupaten Kuningan. Salah satunya adalah Kirab Merah Putih yang digelar dalam rangka Hari Kemerdekaan RI ke-80 dan Hari Jadi ke-527 Kuningan.
Program unggulan lain seperti Kopdes Merah Putih juga digulirkan untuk menguatkan ekonomi desa melalui koperasi berbasis lokal. Bupati berharap Kopdes menjadi pilar ekonomi rakyat yang tahan terhadap krisis global.
Pemerintah juga tengah berupaya meningkatkan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) sebagai indikator penting dalam pembangunan SDM. Selain itu, program Natadaya menjadi bagian dari upaya membangun ASN yang unggul dan berdaya saing tinggi.
Program Natadaya menekankan pentingnya nasionalisme, tata kelola pemerintahan yang baik, dan peningkatan daya saing daerah. Bupati mendorong seluruh ASN dan perangkat daerah untuk mendukung program ini secara penuh.
Seluruh program strategis ini menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kuningan serius dalam membangun daerah melalui pendekatan kolaboratif, terukur, dan berorientasi hasil nyata.
.RED