Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
KaSatu.id - To The Point

KaSatu.id - To The Point

  • Business
  • _Strategy
  • _Economy
  • _Finance
  • _Retail
  • _Advertising
  • _Careers
  • _Media
  • _Real Estate
  • _Small Business
  • _The Better Work Project
  • _Personal Finance
  • Tech
  • _Science
  • _AI
  • _Enterprise
  • _Transportation
  • _Startups
  • _Innovation
  • Markets
  • _Stocks
  • _Indices
  • _Commodities
  • _Crypto
  • _Currencies
  • _ETFs
  • Lifestyle
  • _Entertainment
  • _Culture
  • _Travel
  • _Food
  • _Health
  • _Parenting
  • Politics
  • _Military & Defense
  • _Law
  • _Education
  • Reviews
  • _Tech
  • _Streaming
  • _Tickets
  • _Kitchen
  • _Style
  • _Beauty
  • _Gifts
  • _Deals
  • Video
  • _Big Business
  • _Food Wars
  • _So Expensive
  • _Still Standing
  • _Boot Camp
  • Home
  • News
  • Politik
  • Ekonomi
  • Artis
  • Trending
  • Tekno
  • Oto
  • Dunia
  • Gaya
  • Sehat
  • Bola
  • Olahraga
  • Foto
HEADLINE HARI INI
  • Beranda
  • Anak Sakit
  • Cidahu
  • Kesehatan
  • Kuningan
  • Sosial

Dinar Kecil Berjuang Hidup! Bolak-Balik RS, 6 Kali Operasi, Ibunya Cari Kroto untuk Beli Susu

Oleh Redaksi
Juli 01, 2025


Nanggela, KuninganSatu.com - Muhammad Dinar Al Kahfi, balita asal Dusun Kliwon, RT 01/RW 01, Desa Nanggela, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, tengah berjuang melawan penyakit berat sejak usia tiga bulan. Anak dari pasangan Andriana dan Cicih Mintarsih ini telah menjalani enam kali operasi, termasuk pemasangan selang VP Shunt untuk penanganan kondisi hidrosefalus yang dideritanya.


Selama lebih dari satu tahun terakhir, Dinar harus bolak-balik menjalani pengobatan ke RSD Gunung Jati Cirebon karena keterbatasan fasilitas medis di rumah sakit Kuningan. Tak hanya itu, setiap bulan Dinar juga harus menjalani kontrol rutin dua kali, baik ke dokter bedah saraf maupun ke dokter spesialis saraf anak, karena kondisi epilepsi yang menyebabkan kejang-kejang.


"Iya, kontrolnya sebulan bisa dua kali. Kadang harus beli obat di luar karena tidak selalu tersedia di rumah sakit. Ongkos bensin dan biaya tambahan seperti susu khusus gizi dan popok juga cukup besar," ujar Ibundanya, Selasa (1/7/2025).

Meskipun Dinar sudah memiliki BPJS, kebutuhan sehari-hari seperti susu bergizi dan perlengkapan pribadi masih menjadi beban tersendiri bagi orangtuanya. Sang ibu bahkan harus mencari nafkah tambahan secara serabutan, termasuk dengan mencari kroto, demi memenuhi kebutuhan sang anak.


Beberapa waktu lalu, Dinar sempat dirawat di ruang PICU selama 41 hari dan total dirawat di rumah sakit hingga 53 hari. Dokter pun menyarankan agar Dinar diberi asupan melalui selang NGT agar berat badannya tidak terus menurun.


Kisah perjuangan Dinar menjadi potret nyata betapa beratnya beban keluarga dalam merawat anak dengan penyakit kronis, terutama di tengah keterbatasan ekonomi dan akses layanan kesehatan.


(red)

Tags:
  • Anak Sakit
  • Cidahu
  • Kesehatan
  • Kuningan
  • Sosial
Bagikan:
Baca juga
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terkait
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Tampilkan lebih banyak
Posting Komentar
Batal
Most popular
  • Korupsi di UPK Cibingbin Terbongkar, Nama Anggota DPRD dan ASN Ikut Disebut

    Juni 13, 2025
    Korupsi di UPK Cibingbin Terbongkar, Nama Anggota DPRD dan ASN Ikut Disebut
  • 9 Tokoh Kelahiran Kuningan yang Nama-nya Sudah Tidak Asing Lagi di Kancah Nasional

    April 26, 2025
    9 Tokoh Kelahiran Kuningan yang Nama-nya Sudah Tidak Asing Lagi di Kancah Nasional
  • Ribuan Rumah Subsidi di Kuningan Diduga Bermasalah, Rakyat dan Negara Dirugikan

    Mei 05, 2025
    Ribuan Rumah Subsidi di Kuningan Diduga Bermasalah, Rakyat dan Negara Dirugikan
  • Misteri Jalan Ciharendong: Kisah Mistis dan Kejadian Aneh yang Menghantui Pengendara

    April 27, 2025
    Misteri Jalan Ciharendong: Kisah Mistis dan Kejadian Aneh yang Menghantui Pengendara
  • Dana Desa Dialihkan Tanpa Musyawarah, Kepala Desa Diduga Langgar Aturan

    Mei 28, 2025
    Dana Desa Dialihkan Tanpa Musyawarah, Kepala Desa Diduga Langgar Aturan
Gila Temax
REDAKSI
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
Copyright © 2025 KASATU.ID from PT. SADAYA MEDIA UTAMA. All rights reserved.