Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
KaSatu.id - To The Point

KaSatu.id - To The Point

  • Business
  • _Strategy
  • _Economy
  • _Finance
  • _Retail
  • _Advertising
  • _Careers
  • _Media
  • _Real Estate
  • _Small Business
  • _The Better Work Project
  • _Personal Finance
  • Tech
  • _Science
  • _AI
  • _Enterprise
  • _Transportation
  • _Startups
  • _Innovation
  • Markets
  • _Stocks
  • _Indices
  • _Commodities
  • _Crypto
  • _Currencies
  • _ETFs
  • Lifestyle
  • _Entertainment
  • _Culture
  • _Travel
  • _Food
  • _Health
  • _Parenting
  • Politics
  • _Military & Defense
  • _Law
  • _Education
  • Reviews
  • _Tech
  • _Streaming
  • _Tickets
  • _Kitchen
  • _Style
  • _Beauty
  • _Gifts
  • _Deals
  • Video
  • _Big Business
  • _Food Wars
  • _So Expensive
  • _Still Standing
  • _Boot Camp
  • Home
  • News
  • Politik
  • Ekonomi
  • Artis
  • Trending
  • Tekno
  • Oto
  • Dunia
  • Gaya
  • Sehat
  • Bola
  • Olahraga
  • Foto
HEADLINE HARI INI
  • Beranda
  • Ekonomi Digital
  • Fintech
  • Gagal Bayar
  • Paylater
  • Pinjaman Online
  • Pinjol 2025
  • Survei Jakpat

Gagal Bayar Pinjol 2025 Meledak! Bukan Pengguna Baru, Tapi Pengguna Lama yang Terjerat

Oleh Redaksi
Juli 20, 2025

JAKARTA, KASATU.ID - Sepanjang tahun ini, kasus gagal bayar (galbay) pinjaman online (pinjol) semakin banyak mencuat. Namun, menurut survei terbaru dari Jakpat, masalah ini bukan disebabkan oleh pengguna baru, melainkan berasal dari pengguna lama yang mulai kesulitan mengatur keuangan di tengah tekanan ekonomi.

Fenomena ini bahkan memunculkan grup komunitas galbay di media sosial yang saling berbagi tips menghindari tagihan.

Aska menekankan, tren gagal bayar ini bukan karena pengguna baru, melainkan pengguna lama yang mulai tertekan. Ia menyarankan perlunya edukasi lebih luas mengenai opsi restrukturisasi utang bagi mereka yang kesulitan membayar.

“Solusi utamanya bukan sekadar penagihan, tapi edukasi soal opsi negosiasi dan restrukturisasi utang agar tidak makin memburuk,” tutupnya.

Head of Research Jakpat, Aska Primardi, menyatakan bahwa jumlah pengguna fintech secara umum stabil, meskipun ada sedikit naik-turun. Yang berubah, menurutnya, adalah pola penggunaan:

“Jumlah penggunanya mungkin tetap, tapi frekuensi pemakaian atau jumlah pinjaman mereka bisa jadi meningkat,” jelas Aska.

Soal maraknya gagal bayar di awal 2025, Aska menilai itu sebagai dampak langsung dari situasi ekonomi yang berat.

“Harga kebutuhan pokok naik, tapi penghasilan tidak ikut naik. Ini memicu banyak pengguna lama yang akhirnya tidak sanggup membayar,” ujarnya.

Survei Jakpat melibatkan 2.041 responden dari berbagai generasi: Gen Z (39%), Milenial (42%), dan Gen X (19%). Penelitian ini fokus pada perilaku pengguna berbagai layanan fintech di semester pertama 2025 mulai dari e-wallet, bank digital, paylater (BNPL), hingga pinjol dan P2P lending.

Dari hasil survei, mayoritas responden memakai e-wallet (95%), disusul oleh paylater (29%), dan pinjol berbentuk uang tunai (9%). Untuk layanan perbankan, 45% menggunakan mobile/internet banking, dan 45% lainnya memakai bank digital.

Pada layanan paylater, pengguna tercatat turun tipis dari 31% (2024) menjadi 29% (2025). Meski begitu, penggunaan paylater dalam aplikasi e-wallet justru naik dari 12% ke 14%.

Alasan utama orang memakai paylater adalah karena prosesnya mudah dan cepat (60%). Sebagian besar menggunakannya untuk kebutuhan mendesak, membayar utang (32%), dan kebutuhan sehari-hari (30%). Pria cenderung menggunakan paylater untuk modal usaha, sementara Gen Z lebih sering memakainya untuk hiburan.

Untuk pinjol, tren pengguna relatif stagnan, dari 8% ke 9% dalam setahun terakhir. Tiga alasan utama penggunaan pinjol tetap sama: kebutuhan darurat (60%), utang (39%), dan kebutuhan harian (38%).


.RED
Tags:
  • Ekonomi Digital
  • Fintech
  • Gagal Bayar
  • Paylater
  • Pinjaman Online
  • Pinjol 2025
  • Survei Jakpat
Bagikan:
Baca juga
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terkait
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Berita terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Tampilkan lebih banyak
Posting Komentar
Batal
Most popular
  • Korupsi di UPK Cibingbin Terbongkar, Nama Anggota DPRD dan ASN Ikut Disebut

    Juni 13, 2025
    Korupsi di UPK Cibingbin Terbongkar, Nama Anggota DPRD dan ASN Ikut Disebut
  • 9 Tokoh Kelahiran Kuningan yang Nama-nya Sudah Tidak Asing Lagi di Kancah Nasional

    April 26, 2025
    9 Tokoh Kelahiran Kuningan yang Nama-nya Sudah Tidak Asing Lagi di Kancah Nasional
  • Ribuan Rumah Subsidi di Kuningan Diduga Bermasalah, Rakyat dan Negara Dirugikan

    Mei 05, 2025
    Ribuan Rumah Subsidi di Kuningan Diduga Bermasalah, Rakyat dan Negara Dirugikan
  • Misteri Jalan Ciharendong: Kisah Mistis dan Kejadian Aneh yang Menghantui Pengendara

    April 27, 2025
    Misteri Jalan Ciharendong: Kisah Mistis dan Kejadian Aneh yang Menghantui Pengendara
  • Dana Desa Dialihkan Tanpa Musyawarah, Kepala Desa Diduga Langgar Aturan

    Mei 28, 2025
    Dana Desa Dialihkan Tanpa Musyawarah, Kepala Desa Diduga Langgar Aturan
Gila Temax
REDAKSI
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
Copyright © 2025 KASATU.ID from PT. SADAYA MEDIA UTAMA. All rights reserved.